Air yang jernih tidak berbau menjadi hal yang sangat kita ingin kan terutama dalam hal supply air. baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun industri. Dalam sebuah sistem penyediaan air bersih, keberadaan filter air atau water filter tank adalah hal yang wajib. Sand Filter tank dan carbon filter tank adalah dua komponen yang selalu ada dalam sebuah sistem supply air bersih.
Sand filter tank dan carbon filter tank paling baik digunakan sebagai filter air. Untuk sand filter menggunakan material pasir silica dan carbon filter menggunakan material arang.
Sand Filter Tank adalah sebuah tangki yang didalamnya berisi material atau media baik berupa carbon atau arang dan sand atau pasir. Media filter didalam tangki ini yang menentukan penamaannya baik itu sand filter tank atau carbon filter tank. Sedangkan jika dari desain atau bentuk relatif sama saja.
Sand filter tank sistem filtrasi atau penyaringannya dengan menggunakan media sand berupa pasir silica. Tangki menggunakan bahan mild steel SS400, dilengkapi pressure gauge atau manometer pengukur tekanan dan safety valve.
Carbon filter tank sistem filtrasi atau penyaringan menggunakan media arang atau carbon active. Tangki sama menggunakan material mild steel SS400, dilengkapi pressure gauge atau manometer pengukur tekanan dan safety valve.
Filtrasi karbon aktif ini selain dapat menghilangkan warna pada air juga bisa menghilangkan bau. Penggabungan dua media filtrasi sand filter dan carbon filter didalam proses penyaringan akan menghasilkan kondisi air menjadi jernih yang layak pakai baik untuk proses produksi atau konsumsi.
Fungsi utama sand filter tank sebenarnya untuk menyaring partikel - partikel kecil dari kotoran terutama dari air baku yang berasal dari sumur/air tanah atau yang berasal dari bak penampungan. Sementara, carbon filter tank merupakan metode penyaringan tingkat lanjut lebih bersifat kimiawi jika dibandingkan penyaringan pasir yang lebih bersifat fisik.
Beberapa filter tank ada yang diisi 2 atau lebih media filter. Tapi lebih efektif sistem filter dengan menggunakan tangki untuk masing - masing media filter, jumlah media filter lebih efektif digunakan, sehingga proses filtrasi lebih optimal. Umumnya sistem filtrasi kapasitas kecil banyak menggunakan teknologi media-filter yang menggabungkan beberapa media filter dalam satu tangki misalnya media pasir dan karbon dalam satu tangki.
Carbon filter tank biasanya ditempatkan setelah sand filter tank. Ini ditujukan agar proses filtrasi dengan carbon aktif tidak terlalu berat karena adanya kontaminan atau partikel-partikel kotoran.
Spesifikasi filter tank umumnya menyesuaikan kebutuhan bisa menggunakan satuan LPM atau liter per menit atau kapasitas per jam meter kubik perjam. Fillter tank mulai kapasitas 500 liter, 1.000 liter, 1.500 liter, 2.000 liter, 2.500 liter, 3.000 liter, 4.000 liter, 5.000 liter, 6.000 liter, 8.000 liter, 10.000 liter, 20.000 liter, 24.000 liter, 30.000 liter, 35.000 liter, dan 50.000 liter.
Atau bisa kapasitas flow aliran per jam atau liter per menit. 100 lpm,200 lpm,300 lpm,400 lpm,500 lpm,600 lpm,700 lpm,800 lpm,900 lpm,1000lpm,5m3/jam,6m3/jam,8m3/jam,10m3/jam,12m3/jam,15m3/jam,20m3/jam,25m3/jam,30m3/jam,40m3/jam,50m3/jam,60m3/jam,80m3/jam,100m3/jam.
Secara terperinci instalasi sand filter dan carbon filter adalah sebagai berikut:
- Water Storage tank sebelum diolah. Air baku bisa bersumber dari air tanah atau sungai.
- Pompa transfer untuk menyalurkan air dari water storage ke sand filter tank lalu ke carbon filter tank.
- Sand Filter Tank dan Carbon Filter Tank dipasang sejajar untuk kemudahan dalam proses instalasi. Pipa outlet dari water storage tank masuk ke inlet sand filter tank, kemudian diteruskan ke carbon filter tank.
- Outlet dari carbon filter tank akan menyalurkan air bersih ke storage tank air bersih. Selanjutnya bisa disalurkan ke bagian lainnya yang membutuhkan.
Dapatkan penawaran harga sand filter tank dan carbon filter tank harga pabrik langsung dari kami klik disini